Pentingnya Tidur Cukup Demi Kulit Wajah Sehat Dan Glowing Lifestyle

Pentingnya Tidur Cukup Demi Kulit Wajah Sehat Dan Glowing    Lifestyle

Pentingnya tidur yang cukup untuk kulit yang sehat dan gaya hidup yang cemerlang. Selain rutin menggunakan serum atau berbagai produk perawatan kulit, tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit wajah.

Selain itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan agar orang dewasa berusia antara 18 dan 60 tahun tidur setidaknya tujuh jam setiap malam untuk menghindari penyakit kronis.

Selain itu, para ahli juga mencatat bahwa tidur merupakan bagian penting dari program perawatan kulit yang membuat kulit tampak sehat dan bercahaya.

Kurang tidur dapat mempengaruhi kulit

Lingkaran hitam di bawah mata adalah tanda khas bahwa seseorang tidak cukup tidur di malam hari.

Pentingnya Tidur yang Cukup untuk Kulit Sehat dan Gaya Hidup Cerah Tips Membaca Label Perawatan Kulit untuk Perawatan Kulit Lebih Baik

Dokter kulit dan pendiri AmberNoon dan Schweiger Dermatology Dr. Erum N. Ilyas, MD, MBE, FAAD, mengatakan bahwa kulit kering dan pipi cekung seringkali menyertai lingkaran hitam di bawah mata.

“Kebanyakan adalah akibat dehidrasi yang terjadi bersamaan dengan kelelahan,” jelasnya.

Kita sering menganggap dehidrasi sebagai kurang minum air putih. Tapi Ilyas menunjuk penelitian yang menunjukkan peran pola tidur yang tidak teratur.

Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2019 menganalisis tiga sampel dari studi sebelumnya terhadap orang berusia 20 tahun ke atas yang tidak hamil atau didiagnosis gagal ginjal di Amerika Serikat dan China.

Para peneliti juga menemukan bahwa orang yang tidur kurang dari delapan jam semalam lebih sedikit mengalami dehidrasi dibandingkan mereka yang melakukannya.

Studi ahli lainnya juga menunjukkan bahwa tidur dapat memengaruhi penampilan kulit.

Pada tahun 2020, sebuah penelitian kecil terhadap 32 wanita Korea berusia 40-an menemukan bahwa kurang tidur mengurangi hidrasi kulit.

Selain itu, elastisitas juga menurun lebih dari sifat kulit lainnya setelah enam hari kurang tidur, namun tekstur kulit tidak berubah setelah satu hari perawatan pembatasan tidur.

opsi pencarian

Studi tahun 2020 lainnya menunjukkan bahwa gangguan tidur dapat memperburuk rosacea . Namun, tidak semua penelitian mendukung gagasan bahwa tidur memengaruhi kulit.

Pentingnya tidur nyenyak untuk kulit sehat dan gaya hidup berseri Temukan manfaat edelweiss untuk perawatan wajah

Sementara studi tahun 2019 terhadap 181 peserta tidak menemukan hubungan yang signifikan antara kurang tidur dan tipe wajah, studi tahun 2022 menemukan perbedaan yang signifikan.

Studi tersebut melibatkan sekelompok sukarelawan wanita berusia antara 30 dan 55 tahun yang biasanya tidur nyenyak.

Hasilnya juga menunjukkan bahwa hanya dua malam membatasi tidur hingga tiga jam dapat mengubah penampilan kulit dan wajah secara signifikan.

Ada lebih banyak penelitian tentang manfaat tidur — untuk kulit dan seluruh tubuh — jadi tidur malam yang nyenyak bisa memberi banyak manfaat.

Cara merawat kulit saat tidur

Setidaknya kita bisa memiliki rutinitas perawatan kulit pagi dan malam yang meliputi pembersih, pelembab, dan SPF.

Tapi kita juga bisa merawat kulit wajah kita saat kita tidur.

Dokter kulit yang berbasis di Miami, Anna Chacon, MD, membagikan tipsnya untuk memperbaiki kulit wajah dengan mata tertutup.

Chacon mengatakan bukan hanya kapan dan seberapa banyak kita memiringkan kepala, tapi juga apa yang kita andalkan.

Dia merekomendasikan penggunaan seprai sutra dan sarung bantal, terutama untuk orang dengan kulit berjerawat atau sensitif yang tidur miring atau mungkin tengkurap.

Chacon mengatakan sarung bantal dan sprei ini lebih lembut dari kapas.

"Itu karena menggosokkan kapas pada kulit sensitif dapat memperburuk peradangan, jerawat, eksim, atau kondisi kulit lainnya," katanya.

Pentingnya tidur malam yang nyenyak untuk kulit yang sehat dan gaya hidup yang bercahaya Oriflame menawarkan produk perawatan kulit yang ramah.

“Kapas juga menyerap minyak alami dan bakteri dari wajah dan rambut, sehingga setiap malam kotoran menumpuk di sarung bantal dan bantal menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.

Di sisi lain, kata Chacon, sarung bantal dan seprai sutra menahan lebih sedikit kelembapan dan kotoran, yang dapat mengurangi dampaknya pada kulit sensitif atau rentan berjerawat.

"Selain itu, seprai sutra bisa lebih nyaman sepanjang tahun, yang bisa meningkatkan kualitas dan durasi tidur kita."

Dapatkan update harian dan berita terbaru dari Kompas.com. Bergabunglah dengan grup Telegram Pembaruan Berita Compas.com, buka tautan https://t.me/kompascomupdate dan bergabunglah. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Mahal atau tidak?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Pemakaian Skincare Agar Hasil Maksimal Membuat Kulit Wajah Glowing Dan Sehat Mommies Daily

Dokter Mukhlas Yasi Alamsyah Ramu Obat Herbal PMK Dari Tetes Tebu, Bakteri Dan Daun Antiradang RADAR SEMARANG

Mengenal Whiteheads Dan Blackheads, Apa Saja Bedanya? Highend Magazine